Kadis Dikbud Ajak CGP Bergerak Tanpa Pamrih


Lombok Barat- Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi NTB menggelar lokakarya orientasi Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) angkatan 7 di SMPN 1 Gerung, Minggu (23/10/2022).

Balai Guru Penggerak Provinsi NTB Baharudin memberikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Barat atas dukungan tehadap Program Pendidikan Guru Penggerak.

Hal itu tercermin dari kebijakan Dikbud Lombok Barat terhadap program guru penggerak. 

" Sudah banyak guru penggerak angkatan 2 yang sudah diangkat menjadi kepala sekolah,"katanya.

Dikatakannya, sebanyak 16 Calon Guru Penggerak (CGP) Lombok Barat yang mengikuti lokakarya orientasi angkatan 7 ini, didampinggi 3 orang Pengajar Praktik (PP). 

"Kolaborasi dan sinergi sangat menentukan perubahan ekosistem pendidikan"katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat  H. Nasrun, MM mengatakan bahwa Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat sangat terbantu dengan adanya program pendidikan guru penggerak ini. Program ini sangat dirasakan bagi kemajuan ekosistem pendidikan di sekolah.

"Keberadaan guru penggerak angkatan 2 ini sangat aktif. Sudah banyak dari mereka yang sudah diangkat menjadi kepala sekolah,"katanya. 

Dia mengajak calon guru penggerak angkatan 7 ini untuk bergerak tanpa pamrih untuk mencerdaskan anak bangsa.

"Mari kita bergerak tanpa pamrih. Kalau kita tidak bergerak itu bukan makhluk hidup, kita tidak boleh pasif. Kami tetap dukung program ini,"katanya.

SAHMAN

Sahman, S.Pd seorang anak yang terlahir dari rahim keluarga petani. Ia menghabiskan waktu kecilnya dihamparan persawahan yang ada di bundaran Giri Menang Square ( GMS). Tekadnya yang kuat menghantarnya menjadi pribadi yang bermanfaat bagi Agama, Nusa dan Bangsa. Krikil-kirikil tajam, ia lalui. Universitas kehidupan telah banyak memberikan ilmu bermanfaat yang ia tidak dapatkan dibangku kuliah. Ia pertama kali mengenal dunia tulis menulis berawal ketika berprofesi sebagai loper koran. Sebagai manusia pembelajar, ia meningkatkan kompetensi diri. Akhirnya, ia selama 16 tahun berkecimpung didunia jurnalistik. Berbagai peristiwa dan kebijakan pemerintah daerah Lombok Barat tak terlepas dari goresan penanya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama